SHOUTBOX


ShoutMix chat widget

Kenaikan Harga Bahan Pokok Diprediksi 10 Persen

Kenaikan harga bahan pokok menjelang dan saat bulan puasa diperkirakan hanya mencapai 10 persen. Kenaikan harga ini juga dianggap masih dalam ambang batas kewajaran. Kepala Dinas Perdagangan dan Pasar Triyoga Pranoto mengatakan, jika melebihi 10 persen, pihaknya pun siap melakukan upaya meredam kenaikan harga dengan menggelar operasi pasar minyak goreng. "Jika memang dibutuhkan, maka kami nantinya akan mengajukan permintaan pasokan minyak goreng murah bersubsidi Minyak Kita ke pemerintah pusat," ujarnya saat ditemui Jumat (14/8). Operasi pasar hanya digelar untuk minyak goreng karena harga komoditas ini biasanya mengalami kenaikan harga paling signifikan. Sejauh ini, dari pantauan yang sudah dilakukan, Triyoga mengatakan, harga bahan-bahan pokok masih terbilang stabil. Ini disebabkan karena pasokan yang tersedia di pasar mencukupi kebutuhan masyarakat. Dalam pengamatan di lapangan, harga bahan pokok di sejumlah pasar di Kabupaten Magelang sudah naik secara signifikan. Asiyah, salah seorang pedagang di Pasar Borobudur, mengatakan, kenaikan tajam terjadi di antaranya terjadi pada telur dan gula. Harga telur naik dari Rp 13.000 per kilogram (kg) menjadi Rp 13.500 per kg, sedangkan harga gula naik dari Rp 8.000 per kg menjadi Rp 8.400 per kg. Begitu pun harga gula jawa naik dari Rp 8.000 per kg menjadi Rp 8.500 per kg. Asiyah mengatakan, kenaikan harga ini sudah berlangsung sekitar seminggu terakhir. "Tren kenaikan harga bahan pokok ini biasa terjadi saat menjelang hingga minggu pertama bulan puasa nanti," ujarnya. Siti, pedagang lainnya, mengatakan, harga daging ayam juga naik dari Rp 19.000 per kg menjadi Rp 21.000 per kg. Kenaikan harga yang sudah berlangsung selama dua minggu terakhir ini diprediksi terjadi karena tingginya permintaan daging ayam di masyarakat, untuk kebutuhan nyadran, atau ziarah di makam leluhur menjelang bulan puasa. Khoriyah, pedagang sayur di Pasar Muntilan, mengatakan, kenaikan harga signifikan di antaranya terjadi pada cabai keriting, dari Rp 6.000 per kg menjadi Rp 7.500 per kg; dan cabai rawit merah, dari Rp 4.000 per kg menjadi Rp 8.000 per kg. Harga kentang naik dari Rp 4.500 per kg menjadi Rp 5.000 per kg, dan wortel, naik dari Rp 3.000 per kg menjadi Rp 3.500 per kg.

Sumber Referensi : kompas.com

0 komentar:



Posting Komentar