SHOUTBOX


ShoutMix chat widget

Pembom Pesawat AS Disambut Seperti Pahlawan

Pria Libya yang dipenjara di Skotlandia karena meledakkan pesawat AS di atas kota Lockerbie pada 1998 tiba di rumahnya di Libya setelah dinyatakan bebas. Ia bahkan disambut bak pahlawan oleh pemerintah dan rakyat Libya. Pemerintah Skotlandia membebaskan Abdelbaset Ali Al Megrahi yang kini berusia 57 tahun dan menderita kanker prostat karena alasan kemanusiaan. Sesuai catatan medis, Megrahi diperkirakan hanya mampu bertahan tiga bulan akibat penyakitnya. Presiden AS Barack Obama mengatakan pembebasan itu adalah kesalahan, dan sejumlah keluarga korban warga AS berekasi marah. Sebagian besar 270 korban tewas dalam pengemboman itu warga Amerika. Obama menyebut seharusnya Megrahi tidak disambut sebagai pahlawan dan ditempatkan sebagai tahanan rumah. Namun, faktanya ratusan orang mengibarkan bendera Libya dan Skotlandia saat pesawat yang membawa Megrahi mendarat di bandara Tripoli, Kamis (20/8) waktu setempat. Selama beberapa menit ia kemudian melepas kangen dengan ibunya yang renta. "Orang ini tidak bersalah, terima kasih Tuhan dia pulang. Ini hari membahagiakan bagi seluruh rakyat Libya," kata seorang pria di Tripoli. Pesawat yang membawa Megrahi pulang adalah milik pemimpin Libya Kolonel Moammar Khadafi. Saat tiba, ia didampingi putra Khadafi, Seif Al-Islam Khadafi. Seif menggambarkan pembebasan Megrahi sebagai langkah berani dari pemerintah Inggris dan Skotlandia. Media-media setempat melaporkan Megrahi kemungkinan akan bertemu Khadafi, Jumat.

Sumber Referensi : kompas.com

0 komentar:



Posting Komentar